Apakah persahabatan
bagi kamu ? Seberapa setia kamu pada seorang sahabat? Coba ukur seberapa kuat
parsahabatanmu lewat kuis berikut ini ……
1.
Sohibmu
lagi naksir setengah mati pada jago basket sekolah yang keren. Suatu pagi,
sewaktu kamu sedang olahraga, cowok itu mendekatimu, lalu mengajakmu
jalan-jalan sepulang sekolah. Kelihatannya doi suka padamu. Kamu …….
a.
Jungkir
balik kegirangan
b. Menolak sambil minta maaf dan menjelaskan “Mia benar-benar senang sama
kamu. Kayaknya, aku gak enak deh kalau dekat-dekat sama kamu.....”
c. Tersenyum dan bilang, ”Wah, baik sekali hatimu! Aku senang kamu ajak aku
tapi maaf, kayaknya aku nggak bisa deh”. Kamu berhati-hati tidak membongkar
rahasia sohibmu.
2. Kamu dan sohibmu, Mia, benar-benar kepingin pementasan operete perpisahan anak kelas III. Kalian
berdua mendaftar untuk acara tersebut. Tapi Mia sebenarnya tidak begitu bisa
berakting. Sementara beberapa orang dan panitia bilang kelihatannya kamu yang
akan terpilih jadi bintang pertunjukan. Kamu:
a. Ikut merasakan kekecewaan Mia, tapi girang juga, karena kesempatanmu jadi
tambah besar.
b. Memilih untuk nggak ikut sama sekali sebab nggak mau nyakiti perasaan Mia.
c. Ketawa keras dan bilang kesemua orang bahwa nggak semua orang punya bakat.
Kalau memang kamu yang berbakat, mau apa lagi,dong?
3. Sohibmu lagi dekat dengan seorang cowok baru yang benar-benar keren dan
jelas-jelas senang banget dengan sohibmu itu. Kamu :
a. Bisa membayangkan bahwa habis ini kamu akan terpaksa hari libur dan waktu
senggang sendirian karena Mia asik dengan teman baru itu. Karena itu, kamu
siap-siap untuk mencari teman baru pula.
b. Senang karena Mia kelihatan gembira
sekali. Sedikit kecewa,sih,karena nggak bisa sesering dulu jalan bareng dia,
tapi waktu bersama cuma sedikit, asal bisa dilewatkandengan baik dan
menyenangkan
c. Udah nggak sabar menunggu, kapan cowok itu mengajak Mia jalan-jalan. Kamu
merencanakan ikut dengan mereka. Masak sih,kamu akan membiarkan sajacowok itu
memonopoli Mia!
4. Kamu sedang di kamar kecil sewaktu serombongan teman cewek masuk sambil
sibuk ngegosipin sohibmu. Kamu:
a. Datangi mereka dan kamu ancam akan menyebariuaskan juga kejelekan mereka.
Terus, kamu cepat cepat kasih tahu sohibmu bahwa kamu baru saja membela doi.
b. Mendehem supaya mereka tahu bahwa kamu ada di sana mendengar semua ucapan
mereka.
c. Sembunyi terus di WC sampai mereka pergi dan pura-pura nggak pernah
mendengar apapun juga. Ngapain juga cari masalah!
5. Dua minggu lagi ada pesa dan pertunjukan sekolah. Tiba- tiba kamu sadar
bahwa kamu dan sohibmu sama-sama mengharapkan cowok yang sama untuk pergi ke
acara itu. Kamu:
a. Usul ke pada sohibmu agar sekalian saja mengajak cowok lain supaya nggak
usah ada persaingan diantara kalian.
b. Cepat-cepat mendahului mengajak cowok itu. Siapa cepat, dia dapat.
c. Mengalah saja. Masak nanti nggak ada cowok yang lebih keren mengajakmu!
6. Cowok keren yang selama ini kamu pikir senang pada sohibmu, ternyata suka
ngerayu-rayu kamu di belakang sohibmu. Kamu :
a. Memaki-maki doi. Sudah sejak awal kamu tahu bahwa doi nggak cukup baik buat
Mia. Lalu, kamu kasih tahu Mia bahwa cowok yang dia taksir itu sebenarnya
brengsek.
b. Ah, enjoy aja! Mia nggak tahu
ini. Lagi pula, kan cowok itu yang duluan, bukan kamu.
c. Ingatkan cowok itu bahwa sikapnya baik karena kamu sohibnya Mia, dengan
cara yang halus supaya nggak menyakitkan.
7. Kamu memperoleh undangan ke sebuah pertunjukan musik yang mahal dan keren
banget, tapi sohibmu nggak. Kamu:
a. Ya, pergi dong! Memangnya kenapa kalau rejeki doi nggak sebaik rejekimu/
b. Nggak bisa dan nggak mau tuh,pergi sama sahabatmu. Lagi pula, kalian berdua
sudah punya rencana untuk gunting rambut satu sama lain malam itu.
c. Mengusahakan undangan ekstra untuk
sohibmu. Soalnya, rasa kurang asyik,deh,kalau nonton musik tanpa doi.
8. Seseorang yang kamu percaya di sekolah bilang bahwa beberapa waktu belakangan
ini sohibmu suka menyebarkan kabar jelek tentangmu. Kamu:
a. Langsung menanyakan kepada doi. Kalau doi bilang nggak, kamu akan percaya
karena selam ini doi nggak pernah begitu.
b. Percaya seujung kuku pun nggak. Mana mungkin sahabatmu mau bicara jelek
tentang kamu.
c. Langsung membalas dengan menyebarkan kabar jelek juga tentang doi
9. Sohibmu diajak ortunya kesebuah pesta penting yang akan didatanginya banyak
pentingnya juga. Doi bingung nggak tahu mau pakai baju apa. Kamu cepat-cepat datang ke rumahnya
untuk menawarkan bantuan. Kamu lihat doi pake baju yang benar-benar nggak cocok
buat doi. Kamu:
a. Dengan cerdik dan diplomatis mengusulkan agar doi mencoba baju yang lain
sekadar untuk perbandingan.
b. Kamu nggak mau bikin doi tambah bingung. Ya, biarkan saja penampilannya,
yang penting organya baik.
c. Menertawakan doi dan bilang bahwa doi nggak punya cita rasa
10. Sahabatmu kelihatanya mau pingsan karena lupa sarapan dan nggak bawa uang
jajan. Kamu:
a. Paksa doi makan siang dengan uangmu. Kamu sendiri menahan lapar sambil pura-pura
tidak lapar.
b. Beli makan untuk dimakan berdua, sekadar ganjel perut sampai paling ke
rumah.
c. Cuek aja! Salahnya sendiri kalau doi sampai kelaparan! Kamu sendiri juga
lapar,kok!
Den Bagoes nuliba
Biro Bimbingan konseling