Minggu, 30 Juni 2013

Tes kekuatan Persahabatan












KUIS KEKUATAN PERSAHABATAN

 



Apakah persahabatan bagi kamu ? Seberapa setia kamu pada seorang sahabat? Coba ukur seberapa kuat parsahabatanmu lewat kuis berikut ini ……


1.    Sohibmu lagi naksir setengah mati pada jago basket sekolah yang keren. Suatu pagi, sewaktu kamu sedang olahraga, cowok itu mendekatimu, lalu mengajakmu jalan-jalan sepulang sekolah. Kelihatannya doi suka padamu. Kamu …….

a.    Jungkir balik kegirangan
b.    Menolak sambil minta maaf dan menjelaskan “Mia benar-benar senang sama kamu. Kayaknya, aku gak enak deh kalau dekat-dekat sama kamu.....”
c.    Tersenyum dan bilang, ”Wah, baik sekali hatimu! Aku senang kamu ajak aku tapi maaf, kayaknya aku nggak bisa deh”. Kamu berhati-hati tidak membongkar rahasia sohibmu.

2.    Kamu dan sohibmu, Mia, benar-benar kepingin pementasan      operete perpisahan anak kelas III. Kalian berdua mendaftar untuk acara tersebut. Tapi Mia sebenarnya tidak begitu bisa berakting. Sementara beberapa orang dan panitia bilang kelihatannya kamu yang akan terpilih jadi bintang pertunjukan. Kamu:

a.    Ikut merasakan kekecewaan Mia, tapi girang juga, karena kesempatanmu jadi tambah besar.
b.    Memilih untuk nggak ikut sama sekali sebab nggak mau nyakiti perasaan Mia.
c.    Ketawa keras dan bilang kesemua orang bahwa nggak semua orang punya bakat. Kalau memang kamu yang berbakat, mau apa lagi,dong?

3.    Sohibmu lagi dekat dengan seorang cowok baru yang benar-benar keren dan jelas-jelas senang banget dengan sohibmu itu. Kamu :

a.    Bisa membayangkan bahwa habis ini kamu akan terpaksa hari libur dan waktu senggang sendirian karena Mia asik dengan teman baru itu. Karena itu, kamu siap-siap untuk mencari teman baru pula.
b.    Senang karena Mia kelihatan  gembira sekali. Sedikit kecewa,sih,karena nggak bisa sesering dulu jalan bareng dia, tapi waktu bersama cuma sedikit, asal bisa dilewatkandengan baik dan menyenangkan
c.    Udah nggak sabar menunggu, kapan cowok itu mengajak Mia jalan-jalan. Kamu merencanakan ikut dengan mereka. Masak sih,kamu akan membiarkan sajacowok itu memonopoli Mia!

4.    Kamu sedang di kamar kecil sewaktu serombongan teman cewek masuk sambil sibuk ngegosipin sohibmu. Kamu:

a.    Datangi mereka dan kamu ancam akan menyebariuaskan juga kejelekan mereka. Terus, kamu cepat cepat kasih tahu sohibmu bahwa kamu baru saja membela doi.
b.    Mendehem supaya mereka tahu bahwa kamu ada di sana mendengar semua ucapan mereka.
c.    Sembunyi terus di WC sampai mereka pergi dan pura-pura nggak pernah mendengar apapun juga. Ngapain juga cari masalah!

5.    Dua minggu lagi ada pesa dan pertunjukan sekolah. Tiba- tiba kamu sadar bahwa kamu dan sohibmu sama-sama mengharapkan cowok yang sama untuk pergi ke acara itu. Kamu:

a.    Usul ke pada sohibmu agar sekalian saja mengajak cowok lain supaya nggak usah ada persaingan diantara kalian.
b.    Cepat-cepat mendahului mengajak cowok itu. Siapa cepat, dia dapat.
c.    Mengalah saja. Masak nanti nggak ada cowok yang lebih keren mengajakmu!

6.    Cowok keren yang selama ini kamu pikir senang pada sohibmu, ternyata suka ngerayu-rayu kamu di belakang sohibmu. Kamu :

a.    Memaki-maki doi. Sudah sejak awal kamu tahu bahwa doi nggak cukup baik buat Mia. Lalu, kamu kasih tahu Mia bahwa cowok yang dia taksir itu sebenarnya brengsek.
b.    Ah, enjoy aja! Mia nggak tahu ini. Lagi pula, kan cowok itu yang duluan, bukan kamu.
c.    Ingatkan cowok itu bahwa sikapnya baik karena kamu sohibnya Mia, dengan cara yang halus supaya nggak menyakitkan.

7.    Kamu memperoleh undangan ke sebuah pertunjukan musik yang mahal dan keren banget, tapi sohibmu nggak. Kamu:

a.    Ya, pergi dong! Memangnya kenapa kalau rejeki doi nggak sebaik rejekimu/
b.    Nggak bisa dan nggak mau tuh,pergi sama sahabatmu. Lagi pula, kalian berdua sudah punya rencana untuk gunting rambut satu sama lain malam itu.
c.    Mengusahakan  undangan ekstra untuk sohibmu. Soalnya, rasa kurang asyik,deh,kalau nonton musik tanpa doi.

8.    Seseorang yang kamu percaya di sekolah bilang bahwa beberapa waktu belakangan ini sohibmu suka menyebarkan kabar jelek tentangmu. Kamu:

a.    Langsung menanyakan kepada doi. Kalau doi bilang nggak, kamu akan percaya karena selam ini doi nggak pernah begitu.
b.    Percaya seujung kuku pun nggak. Mana mungkin sahabatmu mau bicara jelek tentang kamu.
c.    Langsung membalas dengan menyebarkan kabar jelek juga tentang doi

9.    Sohibmu diajak ortunya kesebuah pesta penting yang akan didatanginya banyak pentingnya juga. Doi bingung nggak tahu mau pakai  baju apa. Kamu cepat-cepat datang ke rumahnya untuk menawarkan bantuan. Kamu lihat doi pake baju yang benar-benar nggak cocok buat doi. Kamu:

a.    Dengan cerdik dan diplomatis mengusulkan agar doi mencoba baju yang lain sekadar untuk perbandingan.
b.    Kamu nggak mau bikin doi tambah bingung. Ya, biarkan saja penampilannya, yang penting organya baik.
c.    Menertawakan doi dan bilang bahwa doi nggak punya cita rasa

10.  Sahabatmu kelihatanya mau pingsan karena lupa sarapan dan nggak bawa uang jajan. Kamu:

a.    Paksa doi makan siang dengan uangmu. Kamu sendiri menahan lapar sambil pura-pura tidak lapar.
b.    Beli makan untuk dimakan berdua, sekadar ganjel perut sampai paling ke rumah.
c.    Cuek aja! Salahnya sendiri kalau doi sampai kelaparan! Kamu sendiri juga lapar,kok!















 
















Den Bagoes nuliba
Biro Bimbingan konseling

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Logo Design by FlamingText.com Logo Design by FlamingText.com